Konnichiwa, Mina-san!
Chiaki-chan mau mencoba menulis artikel tentang Hiragana (huruf favorit Chiaki lho...). Karena urusan Nihongo sebenarnya berada di bawah wewenang Senpai kita tercinta, jadi Chiaki gak berani nulis banyak-banyak. Takut salah! Dimaklumi dan dimaafkan ya, Senpai! Jangan lupa dikoreksi, hehe
...
Dalam Bahasa Jepang alias Nihongo, ada empat sistem perhurufan, yakni Hiragana (cantik ya!), Katakana, Kanji (wow!), dan Rōmaji alias huruf latin. Pebedaan antara keempat sistem itu bisa dilihat contohnya untuk kata ‘hiragana’ berikut ini:
>Rōmaji: ‘Hiragana’
>Hiragana: ‘ひらがな’
>Katakana: ‘ヒラガナ’
>Kanji: ’平仮名’
Nah, -tanpa bermaksud diskriminatif- perhatiin deh yang mana tulisan yang paling cantik! Hehe
...
Hiragana digunakan untuk beberapa alasan berikut ini:
1. Kata tersebut tidak bisa ditulis dalam Kanji, termasuk partikel kara から (artinya: dari) dan akhiran –san さん (artinya: nona, tuan, atau nyonya).
2. Penulis atau si pembaca belum mengenal Kanji.
3. Penulisan kata tersebut bukan untuk tujuan formal.
Selain itu, Hiragana juga biasa digunakan untuk pengucapan Kanji dalam suatu alat bantu baca yang disebut Furigana.
Hiragana meliputi huruf vokal seperti ‘a’, gabungan huruf vokal dan konsonan seperti ‘ka’, ataupun huruf konsonan seperti ‘n’. Berikut ini adalah tabel huruf Hiragana dasar:
Sekian dulu acara perkenalan dengan Hiragana-nya. Masih banyak lho cerita soal Hiragana, seperti sejarah dan tabel lengkapnya. Ditunggu ya!
Chiaki-chan mau mencoba menulis artikel tentang Hiragana (huruf favorit Chiaki lho...). Karena urusan Nihongo sebenarnya berada di bawah wewenang Senpai kita tercinta, jadi Chiaki gak berani nulis banyak-banyak. Takut salah! Dimaklumi dan dimaafkan ya, Senpai! Jangan lupa dikoreksi, hehe

Dalam Bahasa Jepang alias Nihongo, ada empat sistem perhurufan, yakni Hiragana (cantik ya!), Katakana, Kanji (wow!), dan Rōmaji alias huruf latin. Pebedaan antara keempat sistem itu bisa dilihat contohnya untuk kata ‘hiragana’ berikut ini:
>Rōmaji: ‘Hiragana’
>Hiragana: ‘ひらがな’
>Katakana: ‘ヒラガナ’
>Kanji: ’平仮名’
Nah, -tanpa bermaksud diskriminatif- perhatiin deh yang mana tulisan yang paling cantik! Hehe

Hiragana digunakan untuk beberapa alasan berikut ini:
1. Kata tersebut tidak bisa ditulis dalam Kanji, termasuk partikel kara から (artinya: dari) dan akhiran –san さん (artinya: nona, tuan, atau nyonya).
2. Penulis atau si pembaca belum mengenal Kanji.
3. Penulisan kata tersebut bukan untuk tujuan formal.
Selain itu, Hiragana juga biasa digunakan untuk pengucapan Kanji dalam suatu alat bantu baca yang disebut Furigana.
Hiragana meliputi huruf vokal seperti ‘a’, gabungan huruf vokal dan konsonan seperti ‘ka’, ataupun huruf konsonan seperti ‘n’. Berikut ini adalah tabel huruf Hiragana dasar:
Sekian dulu acara perkenalan dengan Hiragana-nya. Masih banyak lho cerita soal Hiragana, seperti sejarah dan tabel lengkapnya. Ditunggu ya!

20.28 |
Category:
Nihongo
|
2
komentar
Comments (2)
lumayan buat tambhana ilmu tuk tugas dari Senpai kan..
Nihon go itu,.
diibaratkan seperti buah simalakama,.
tp bedanya kalo biasanya mempunyai arti jlek ne kebalikannya,.
"dimakan enak g dimakan mupeng,.he,.he,.arigatou ;)